.jpg)
WANGSAKARA.COM, TANGERANG – Panitia Haul Raden Aria Wangsakara Ke-344 tahun 2025 menggelar audiensi dengan Sekretaris Daerah Kabupaten Tangerang , Soma Atmaja, di Kantor Sekretaris Daerah Kabupaten Tangerang (21/01/2024). Dalam pertemuan tersebut, panitia menyampaikan sejumlah aspirasi terkait kurangnya perhatian pemerintah daerah terhadap kegiatan haul tokoh pendiri Kabupaten Tangerang, Raden Aria Wangsakara.
Ketua Ikatan Keluarga Besar Raden Aria Wangsakara (IKBAR WANGSA), KH. Taqiyudin, secara langsung menyampaikan harapannya agar Pemda tidak hanya mendukung acara haul, tetapi juga memberikan perhatian lebih terhadap taman makam pahlawan. Menurutnya, kegiatan haul ini merupakan bagian penting dari upaya melestarikan sejarah dan menghormati jasa pahlawan daerah.
“Kami mohon perhatian dari Pemda terhadap taman makam pahlawan serta pelaksanaan kegiatan Haul Raden Aria Wangsakara. Ini bukan sekadar kegiatan seremonial, tetapi juga upaya mengenang dan menghormati pendiri Kabupaten Tangerang,” tutur KH. Taqiyudin.
Hal senada juga diungkapkan oleh Kang Sofian selaku Panitia Haul. Ia mengungkapkan kekecewaannya terhadap minimnya dukungan dari Pemda selama ini. Menurutnya, perhatian yang diberikan tidak sebanding dengan pentingnya peran Raden Aria Wangsakara dalam sejarah Kabupaten Tangerang.
“Jika kita bandingkan, anggaran besar yang dialokasikan untuk perayaan HUT Kabupaten Tangerang sangat jauh berbeda dengan hampir tidak adanya dukungan untuk kegiatan haul ini. Padahal ini adalah acara untuk menghormati pendiri Tangerang. Panitia bahkan harus berupaya mencari dana ke berbagai pihak. Kami malu, Pak, mana perhatian Pemda untuk ini?” kata Kang Sofian dengan nada tegas.
Menanggapi aspirasi tersebut, Sekretaris Daerah Kabupaten Tangerang, Soma Atmaja, menyampaikan apresiasinya kepada panitia haul atas dedikasi mereka dalam melestarikan warisan sejarah daerah. Soma juga mengakui pentingnya kegiatan ini dan memastikan bahwa pemerintah daerah akan mulai memberikan perhatian lebih terhadap Haul Raden Aria Wangsakara.
“Kami berterima kasih kepada panitia yang sudah mengingatkan Pemda. Hal ini menjadi perhatian serius bagi kami. Saya meminta kepada kepala dinas terkait untuk mencatat dan mengalokasikan anggaran bagi kegiatan Haul Raden Aria Wangsakara ke depannya,” tegas Soma Atmaja dalam pertemuan tersebut.
Soma juga menekankan bahwa dukungan Pemda bukan hanya untuk acara haul semata, tetapi juga mencakup perbaikan dan perawatan taman makam pahlawan agar lebih layak sebagai tempat penghormatan terhadap jasa Raden Aria Wangsakara.
Dukungan untuk Melestarikan Sejarah dan Budaya
Haul Raden Aria Wangsakara merupakan agenda tahunan yang tidak hanya menjadi momen penghormatan kepada pendiri Kabupaten Tangerang, tetapi juga menjadi sarana untuk memperkuat nilai-nilai sejarah dan budaya di tengah masyarakat.
KH. Taqiyudin berharap dengan adanya dukungan nyata dari Pemda, kegiatan haul ini dapat terus berkembang dan menjadi agenda yang lebih besar dan bermakna. “Ini bukan hanya tanggung jawab panitia, tetapi tanggung jawab bersama untuk melestarikan sejarah dan menghormati jasa pahlawan,” ujarnya.
Kegiatan Haul Raden Aria Wangsakara ke depan diharapkan tidak lagi terkendala masalah anggaran dan dapat terselenggara dengan lebih baik. Dengan adanya komitmen dari Pemda, masyarakat Kabupaten Tangerang dapat menunjukkan penghormatan yang layak kepada tokoh yang menjadi salah satu pilar sejarah daerah mereka.
Melalui langkah ini, Pemda Kabupaten Tangerang diharapkan mampu memberikan perhatian yang lebih besar kepada pelestarian sejarah lokal, sehingga semangat penghormatan terhadap jasa para pendiri dapat terus diwariskan kepada generasi mendatang.
Posting Komentar untuk "Pemda Kabupaten Tangerang Janji Tingkatkan Perhatian untuk Haul Raden Aria Wangsakara"