Penyerahan Kendaraan Roda Tiga: Upaya Wujudkan Lingkungan Bersih di Kampung Sawah

Mohammad Nur Kholis, S.Th.I menyerahkan kendaraan roda tiga 
dari Provinsi Banten kepada Bank Sampah Sabilulungan

WANGSAKARA.COM, TANGERANG – Dalam upaya mendukung pengelolaan sampah berbasis masyarakat, satu unit kendaraan roda tiga diserahkan kepada masyarakat melalui program pemberdayaan Bank Sampah di Kampung Sawah, Desa Lengkong Kulon, Kecamatan Pagedangan, Kabupaten Tangerang, pada Sabtu (23/12/2024). Penyerahan ini menjadi langkah konkret dalam meningkatkan pengelolaan sampah sekaligus memberdayakan masyarakat setempat.

Ketua Bank Sampah Sabilulungan RW 03 Kampung Sawah, Ahmad Sibli, menyampaikan rasa syukur dan terima kasih atas bantuan tersebut. "Kami masyarakat Kampung Sawah mengucapkan terima kasih atas bantuan ini. Mudah-mudahan Bapak Nur Kholis panjang umur dan dapat menjalankan tugasnya dengan amanah. Selain itu, kami juga berharap usulan pembangunan saluran air sepanjang 70 meter di RT 4, depan makam ke arah timur, dapat direalisasikan," ujar Sibli.

Sibli juga menyatakan optimisme bahwa kendaraan ini akan sangat membantu operasional Bank Sampah dalam mengelola sampah di wilayah mereka. "Kendaraan ini akan kami manfaatkan sebaik-baiknya, baik untuk mengangkut sampah maupun kegiatan pemberdayaan lainnya," tambahnya.

Dr. Ruli dari Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan (DLHK) Provinsi Banten menyampaikan tantangan besar dalam pengelolaan sampah di provinsi ini. "Timbunan sampah di Banten mencapai 7.500 ton per hari, dengan Kabupaten Tangerang menyumbang 2.200 ton per hari, menjadikannya penyumbang terbesar. Masalah ini adalah pekerjaan rumah kita bersama, karena kapasitas TPA sangat terbatas, begitu juga alat angkut yang tersedia. Kita perlu mencari solusi bersama untuk menangani sampah yang kita hasilkan sendiri," ungkapnya.

Ia menambahkan bahwa kesadaran masyarakat menjadi kunci keberhasilan pengelolaan sampah. "Tidak banyak orang yang mau mengurusi sampah, padahal sampah dihasilkan oleh kita sendiri. Jika tidak segera dikendalikan, dengan jumlah penduduk yang terus meningkat, tempat tinggal kita bisa dipenuhi sampah yang tidak terangkut," tegasnya.

Dr. Ruli menambahkan, "Bantuan ini adalah langkah awal. Kami berharap masyarakat Kampung Sawah dan Bank Sampah Sabilulungan dapat memanfaatkan kendaraan ini secara maksimal. Mari kita jadikan pengelolaan sampah sebagai tanggung jawab bersama. Sampah itu mencerminkan perilaku kita. Dengan keterlibatan semua pihak, kita bisa menciptakan lingkungan yang lebih bersih dan sehat."

Dukungan dari DPRD Provinsi Banten

Wakil Ketua Komisi IV DPRD Banten sekaligus Ketua Fraksi PKB, Mohammad Nur Kholis, S.Th.I, menegaskan pentingnya pemberdayaan Bank Sampah untuk memberikan manfaat ekonomi bagi masyarakat. "Bantuan ini tidak hanya berupa kendaraan, tapi juga dilengkapi dengan BPKB dan STNK. Kendaraan ini bisa dimanfaatkan maksimal, baik untuk pengangkutan sampah maupun kebutuhan lain yang relevan. Namun, tujuan utamanya adalah pengelolaan sampah," jelas Nur Kholis.

Ia juga mendorong Bank Sampah untuk menciptakan nilai tambah melalui inovasi. "Bank Sampah harus berdaya. Tidak cukup hanya mengandalkan iuran warga, tetapi perlu ada usaha ekonomi kreatif seperti budidaya maggot atau pengelolaan sampah yang bernilai jual. Ada banyak contoh bank sampah yang berhasil menghasilkan omzet hingga ratusan juta rupiah, seperti di Cisauk. Saya berkomitmen untuk memperjuangkan aspirasi masyarakat, termasuk usulan pembangunan jalan dan saluran air," imbuhnya.

Setelah acara selesai, Ketua PAC PKB Kecamatan Pagedangan Sofian Hadi menyampaikan harapannya agar bantuan kendaraan roda tiga yang diberikan melalui aspirasi dewan ini bisa dimanfaatkan dengan baik oleh masyarakat. "Mari kita support Pak Nur Kholis sebagai kader terbaik PKB yang sedang duduk di DPRD Banten. Alhamdulillah, keberadaan Pak Nur Kholis di DPRD Banten sangat membantu. Semua aspirasi dari masyarakat bukan hanya ditampung, tapi juga direalisasikan," ujar Ketua PAC PKB.

Ia juga menambahkan bahwa Pak Nur Kholis adalah sosok yang berbeda dari kebanyakan anggota dewan. "Susah mencari anggota dewan yang amanah. Tapi alhamdulillah, Pak Nur Kholis ini beda orangnya, dia amanah dan juga selalu membela serta memperjuangkan kepentingan masyarakat," imbuhnya.

Acara ini dihadiri oleh tokoh masyarakat, perangkat desa, dan warga Kampung Sawah. Bantuan kendaraan operasional ini diharapkan dapat meningkatkan efektivitas pengelolaan sampah sekaligus memberikan manfaat ekonomi dan lingkungan bagi masyarakat sekitar. Warga menyambut baik program ini sebagai solusi nyata terhadap permasalahan sampah yang terus meningkat.

Dengan adanya sinergi antara pemerintah, DPRD, dan masyarakat, pengelolaan sampah di Kampung Sawah diharapkan dapat menjadi model pemberdayaan yang berkelanjutan dan berdampak luas.


Posting Komentar untuk "Penyerahan Kendaraan Roda Tiga: Upaya Wujudkan Lingkungan Bersih di Kampung Sawah"